Di hari itu kancil sedang berjalan jalan dihutan, dan ketika dia berjalan dihutan dia berpapasan dengan kelinci yang sedang menanam wortel dan cabai di kebunnya.
"hai kelinci kamu sedang apa?" tanya sang kancil
"halo kancil, aku sedang menanam wortel dan cabai agar aku tidak kelaparan bila persediaan makanan di hutan sudah mulai menipis" jawab sang kelinci
"menanam?? cape dong kelinci, mending kamu ikut aku saja, kita mengambil saja di ladang petani" ajak kancil pada kelinci
"hah?? maksudmu kita mencuri??" tanya kelinci
"yah kira-kira seperti itu" jawab sang kancil
"aku tidak mau mencuri dari pak tani, aku takut di buru dan di kurung oleh mereka" jawab kelinci
"Jadi kamu merasa lebih baik cape menanam wortel sendiri dibanding mengambil dari ladang pak tani??yasudahlah aku akan ke ladang pak tani sendirian saja" ujar kancil pada kelinci
"hati- hati kancil, aku dengar para petani mulai banyak memasang jebakan, karena kamu senang mencuri di ladang mereka" ucap kelinci
"tenang saja kawan, kalau masalah jebakan aku ahlinya" jawab kancil
Setelah beberapa saat kancil berbincang dengan kelinci dia pun melanjutkan perjalanannya menuju ladang pak tani. Ketika Kancil mulai mendekati ladang pak tani, dia pun mulai merasa curiga karena ladang terlihat sangat sepi seperti tidak ada yang menjaga, dengan hati2 dia mulai memasuki ladang dan benar saja apa yang diucapkan oleh kelinci pada kancil, kancil hampir menginjak lubang jebakan buatan pak tani untuk dirinya, dengan hati2 kancil mulai melewati berbagai macam jebakan yang sudah diletakan oleh para petani, setelah berbagai rintangan dia lewati akhirnya kancil pun berhasil mendekati tanaman para petani dia pun mulai memanen wortel, sawi dan juga macam2 sayuran milik pak tani dengan senangnya,karena terlarut dengan kesenangannya kancil tidak sadar kalau pak tani mulai datang menuju keladang untuk mengejarnya.
"berhentiiiiiiiiiiiiiiiiii kamu kancil" ucap pak tani
"awas kamu kancil pencuri akan ku tangkap kau" ucap pak tani lagi
kancil pun lari kocar kacir melihat pak tani yang geram membawa senapan.
kancil terus berlari menghindari kejaran dari pak tani, namun dia mulai dikepung oleh para petani,bingung karena tidak bisa lari lagi, kancil pun mulai mencari tempat persembunyian. dan dia pun melihat rumah kelinci, dia pun lari menuju rumah kelinci dan dia pun mengetuk pintu rumah kelinci
"kelinci,...kelinci... buka pintunya, tolong aku" teriak kancil
"ada apa kancil?" tanya kelinci
"tolong aku, sembunyikan aku dalam rumah mu pak tani sedang mengejarku" ucap kancil
"aku tidak mau kancil, nanti petani pun akan mengejarku juga bila kamu bersembunyi dirumahku" ucap kelinci
"aku mohon kawan, tolong lah aku" ucap kancil
karena iba kelinci pun memasukan kancil kedalam rumahnya dan menyembunyikannya dari para petani yang sedang memburu dia.
setelah beberapa jam berlalu, kelinci pun merasa semua sudah aman dan kancil pun sudah bisa keluar dari rumahnya
"kancil, nampaknya diluar sudah aman, kamu bisa pergi sekarang" ucap kelinci pada sang kancil
namun kancil tergiur akan kebun wortel milik kelinci, dan dia pun berpura2 terkilir kakinya agar bisa mencuri wortel milik kelinci ketika kelinci lengah
"aduuuuuuh kaki ku kelinci, nampaknya tekilir saat para petani mengejarku tadi, ku mohon biarkan aku tinggal dirumahmu untuk malam ini saja" ucap sang kancil bohong
"waduh,yasudah kamu bebaring saja dikasurku jangan banyak bergerak biar kakimu cepat sembuh" ucap kelinci
Mendengar hal itu kancil pun merasa gembira dan bersiap melaksanakan rencana jahatnya disaat kelinci tidur malam ini
Hari pun mulai malam,kelinci pun mulai tidur dan kancil pun mulai keluar dari tempat tidur sang kelinci dengan niat mencuri wortel yang ditanam oleh kelinci. dia mengendapendap mendekati kebun sang kelinci, perlahan tapi pasti dia mulai memanen sayuran milik kelinci,ketika dia memanen sayuran milik kelinci, kancil mulai penasaran dengan sayur merah yang menggantung dekat dengan kebun wortel miliknya, sayur tersebut memiliki aroma yang menyengat, karena saat itu sedang malam kancil tidak sadar bahwa sayur tersebut adalah cabai yang sangat pedas yang kelinci sengaja tanam.kancil pun melahap cabai tersebut dengan rakusnya, setelah dia melahap cabai tersebut dia pun merasa lidah dan mulutnya serasa terbakar
"aaaaaaaaaaa pedaaaaaaas" ucap kancil sambil lari keluar dari rumah kancil dan mencari air untuk minum.
Karena saat itu sedang malam, kancil tidak sadar berlari ke danau yang ada didekat ladang petani, ketika sampai di danau, tanpa pikir panjang dia pun meminum air danau, namun para petani sudah siap menangkap kancil yang sedang meminum air danau
akhirnya kancilpun ditangkap dan dikurung oleh para petani
-TamaT-
0 comments